Jurnal Sains Alami (Known Nature)
Vol 2, No 2 (2020)

Perbandingan Kadar Gula Nektar dan Kadar Madu yang Dihasilkan Oleh Lebah (Apis mellifera) di Pusat Perlebahan Kota Batu

Intani Sholihah Hafizatul (Jurusan Biologi FMIPA Universitas Islam Malang)
Hari Santoso (Jurusan Biologi FMIPA Universitas Islam Malang)
Ratna Djuniwati Lesminingsih (Jurusan Biologi FMIPA Universitas Islam Malang)



Article Info

Publish Date
01 Jan 2020

Abstract

Bees (Apis mellifera) from Europe and this bee has good adaptability to various types of climate and has the most production. This study aims to determine the difference between the concentrations of sugar nectar and the sugar  of honey that was produced by bees in the Honey bees center of Batu city. Nectar producing from flowers are found, each type of flowers were measured the sugar using a refractmeter Brix 58 – 90 % at different times, namely: morning and afternoon. There are 3 types of flowes found, namely eight flowers (Turnera ulmifolia), Paitan flowers (Tithonia diversifolia), and kenikir (Cosmos sulphureus). The parameters tested were the sugar content of honey that was produced by Apis mellifera. The data obtained was analyzed using the Anova (Analysis of Variance) test. The results of the analysis showed that the F test found no difference in the sugar concentrationt of nectar for each flower and honey sugar concentration at P value of 0.071. The average yield of nectar sugar from the three types of flowers (Kenikir, Paitan, and eight), respectively 38.0, 39.4, and 39.7, while the average yield of honey sugar levels respectively 37.9, 36.4, 37.6 Keywords: Sugar, Nectar, Honey, bee (Apis mellifera) ABSTRAK Lebah ( Apis mellifera ) berasal dari Eropa dan lebah ini memiliki daya adaptasi yang baik terhadap berbagai jenis iklim serta memiliki tingkat prooduksi madu yang paling banyak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan antara kadar gula nektar dengan kadar gula madu yang dihasilkan oleh lebah Apis mellifera di pusat perlebahan kota Batu. Bunga penghasil nektar yang ditemukan, setiap jenis bunga diukur kadar gulanya menggunakan refraktometer Brix 58 – 90 % pada waktu yang berbeda yaitu : pagi dan siang. Terdapat 3 jenis bunga yang ditemukan yaitu bunga pukul delapan (Turnera ulmifolia), bunga paitan (Tithonia diversifolia), dan bunga kenikir (Cosmos sulphureus). Adapun parameter yang diuji adalah kadar gula nektar dengan kadar gula madu yang dihasilkan Apis mellifera. Data yang diperoleh di analisis menggunakan uji F – Anova (Analysis of Variance). Hasil analisis menunjukkan bahwa pada uji F ditemukan tidak adanya  perbedaan kadar gula nektar masing – masing bunga dengan kadar gula madu dengan nilai P 0,071. Hasil rata – rata kadar gula nektar  dari ketiga jenis bunga (Kenikir, Paitan dan Pukul Delapan) masing – masing 38.0 , 39.4 , dan 39.7. Sedangkan hasil rata – rata kadar gula madu masing – masing 37.9 , 36.4 , dan 37.6 .  Kata kunci: Kandungan gula, Nektar, Madu, lebah (Apis mellifera)

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

mipa

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Materials Science & Nanotechnology Medicine & Pharmacology

Description

Alami menunjuk kepada material yang ada dalam makhluk hidup (ciptaan). Semua senyawa yang ada dalam tubuh makhluk hidup dan sintesis oleh peristiwa biokimia merupakan produk organik. Proses perubahan menuju mineralisasi oleh mikroorganisme merupakan peristiwa dekomposisi dan dalam hal ini juga ...