AbstrakAlasan yang mendasari dilakukannya penelitian ini adalah untuk mencari makna yang tersirat secara utuh di dalam puisi “Maskumambang” karya W.S. Rendra karena selama ini hanya dikaji melalui struktural puisi, maka untuk menggali makna puisi tersebut lebih dalam lagi, perlu dilakukan penelitian menggunakan teori semiotika Riffaterre. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah: Bagaimana pembacaan heuristik dan hermeneutik puisi “Maskumambang” karya W.S. Rendra? Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pembacaan heuristik dan hermeneutik puisi “Maskumambang” karya W.S. Rendra. Data penelitian ini adalah puisi “Maskumambang” karya W.S. Rendra yang diperoleh dari buku Doa untuk Anak Cucu. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka karena yang menjadi sumber objek adalah teks puisi. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif, yaitu dengan menganalisis seluruh isi puisi “Maskumambang” karya W.S. Rendra secara tekstual dengan teori semiotika Riffaterre. Simpulan penelitian ini adalah hasil dari pembacaan heuristik, negara Indonesia masih terjajah karena terjebak hutang negara asing sehingga tidak bisa mandiri secara ekonomi dan pembangunan. Rakyat kehilangan kedaulatan demokrasi karena pemerintah bertindak sewenang-wenang. Dari hasil pembacaan hermeneutik, negara Indonesia belum bisa mandiri dan masih bergantung pada negara asing di bidang teknologi dan industri untuk memajukan ekonomi.Kata kunci: puisi Maskumambang, semiotika Riffaterre, pembacaan heuristik, pembacaan hermeneutik
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020