HERBAPHARMA : Journal of Herb Farmacological
Vol 2 No 2 (2020): Volume 2 Nomor 2 Desember 2020

UJI STABILITAS SEDIAAN LULUR KRIM UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas L.) DENGAN PENAMBAHAN YOGURT SEBAGAI ANTIOKSIDAN

Dandy Dika Hidayat (Unknown)
Nur Azizah (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Dec 2020

Abstract

Lulur krim merupakan sediaan kosmetika yang digunakan secara turun-temurun untuk perwatan kulit dan saat ini lulur banyak yang terbuat dari bahan alami.Ubi jalar ungu mengandung vitamin A, B, C, E, polifenol, karoten asam-asam dan flavonoid yang baik untuk kulit.Selain itu, kandungan antosianin ubi jalar ungu merupakan sumber antioksidan alami yang dapat menangkal radikal bebas dan mencegah penuaan dini kulit.Tujuan penelitian kali ini adalah untuk mengetahui stabilitas yang dihasilkan dari sediaan krim lulur ubi jalar ungu dengan penambahan yogurt sebagai antioksidan.Formulasi sediaan lulur krim ubi jalar ungu dibuat dengan penambahan kosentrasi yogurt 20%. Hasil uji stabilitas lulur krim ubi jalar ungu pada suhu dingin (4°C ± 2°C), suhu ruangan (25°C ± 2°C), suhu tinggi (40°C ± 2°C) dan hasil Cycling Test selama 3 minggu menunjukan perubahan warna menjadi coklat dan perubahan aroma. Sedangkan berdasarkan hasil uji pH menunjukan pH 6, dimana nilai pH ini masih berada dalam pH normal kulit 4,5-6,5. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah lulur krim mengalami ketidakstabilan selama penyimpanan suhu dingin (4°C ± 2°C), suhu ruangan (25°C ± 2°C), suhu tinggi (40°C ± 2°C) dan hasil Cycling Test yang diakibatkan adanya degradasi dari zat antosianin yang terdapat pada ubi jalar ungu

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

herbapharma

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemistry Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Journal of Herbs and Farmacological HERBAPHARMA is an essential reference filled with recent research and other valuable information associated with herbs, spices, and medicinal plants. The Journal serves as a focus point through which investigators and others may publish material of importance to ...