Journal of Information System
Vol 5, No 2 (2020): Edisi November 2020

Pengelompokan Desa Menggunakan K-Means Untuk Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana Banjir

shelladita fitriyani susilo (Universitas Singaperbangsa Karawang)
Asep Jamaludin (Universitas Singaperbangsa Karawang)
Intan Purnamasari (Universitas Singaperbangsa Karawang)



Article Info

Publish Date
30 Nov 2020

Abstract

Penyelenggaraan penanggulangan bencana merupakan suatu agenda kewajiban lembaga yang dinamakan BPBD. Perencanaan yang tidak terstruktur menyebabkan penentuan komponen didalamnya menjadi kurang optimal, seperti tempat, sumber daya manusia, transportasi. Penentuan tempat menjadi poin utama yang dapat mempengaruhi komponen lain dalam perencanaan. Ketersediaan data mengenai tempat berupa rekap desa rawan bencana dimiliki oleh bidang I Kesiapsiagaan Bencana. Rekap data kejadian dan profil desa dilakukan pengelompokan untuk menemukan karakteristik yang dapat membantu dalam penentuan tempat kegiatan. Metode K-Means digunakan untuk memetakan desa sesuai karakteristik dengan jumlah cluster sesuai jumlah optimal yang lebih baik antara metode elbow dan silhouette. Dihasilkan clustering optimal dengan jumlah cluster 7 hasil penentuan nilai k dari metode elbow. Dengan ukuran pengelompokan Cluster 1 = 1 desa, Cluster 2 = 2 desa, Cluster 3 = 19 desa, Cluster 4 = 4 desa, Cluster 5 = 5 desa, Cluster 6 = 1 desa, Cluster 7 =1 desa.

Copyrights © 2020