Tujuan penelitian ini untuk memahami dan menjelaskan betembang pada tari adat dalam bimbang pernikahan suku Lembak. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif etnografi. Lokasi penelitian dilakukan di Kecamatan Kota Padang dan Kecamatan Binduriang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi terhadap pertunjukan betembang dan konteks sosial masyarakat Lembak, wawancara terhadap informan yang memiliki informasi tentang betembang dan dokumentasi yang berupa foto dan video yang berhubungan dengan betembang. Teknik analisis data dilakukan dengan menafsirkan data, fenomena atau peristiwa betembang. Hasil penelitian ini adalah betembang dilaksanakan pada hari ngatat dendan dan hari sedekah. Alat musik yang digunakan adalah kenong 6 buah/ kenong 12, atau gendang, gong, kolintang, redap dan biola. Tembang memiliki makna bahwa tuan rumah memberikan penghormatan terhadap tamu yang hadir. Selain itu tembang juga berisi sindiran, lelucon dan kesedihan terhadap kondisi sosial masyarakat Lembak.
Copyrights © 2020