AbstrakPenelitian   yang   dilakukan  bertujuan  dalam  mengetahui  hubungan   antara  kebersyukuran, dukungan sosial  dan work life   balance.  Penelitian   ini dilakukan  di  Kota  Surabaya  dengan jumlah  subjek  125  dari  10  Rumah  Sakit.  Subjek  penelitian  merupakan  wanita  yang  sudah menikah  dan  berprofesi  sebagai  Asisten  Apoteker.  Pengambilan  data  menggunakan  skala dengan tiga variabel yang disusun peneliti menggunakan model  Likert. Hasil analisis regresi menemukan hal-hal sebagai berikut: variabel kebersyukuran, dukungan   sosial dan work life balance diperoleh nilai F = 43.884 dengan skor signifikansi p = 0,000. Hipotesis ada hubungan antara   kebersyukuran,   dukungan   sosial dan   work   life   balance    diterima.   Pada   variabel kebersyukuran  dan  work  life  balance  diperoleh  nilai  t  =  2.092  dengan  signifikansi p  =  0.039 yang-berarti  hipotesis  ada hubungan antara  kebersyukuran  dan  work life balance  diterima. Pada   variabel   dukungan   sosial   dan   work   life balance   diperoleh   nilai   t   =   6.074   dengan signifikansi    0.000    yang berarti   hipotesis ada hubungan antara  dukungan  sosial  dengan work life balance diterima. Berdasarkan hasil analisis tersebut maka penelitian ini membuktikan bahwa kebersyukuran dan dukungan sosial berpengaruh positif pada work life balance karyawati. Work life balance dengan kategori cukup pada karyawati dapat memberikan manfaat bagi perusahaan. Manfaat tersebut antara lain meningkatnya produktivitas karyawati yang merimbas pada meningkatnya keuntungan maupun pendapatan perusahaan. Karyawati juga akan merasa puas terhadap pekerjaan dan kehidupan sehingga tidak adanya konflik dalam perusahaan, keluarga, maupun konflik dengan diri sendiri.Kata kunci : dukungan sosial; kebersyukuran; work life balance
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020