Yogyakarta merupakan salah satu daerah di Indonesia yang paling banyak dikunjungi wisatawan. Hampir di setiap tahun selalu ada objek wisata baru yang bermunculan di Yogyakarta. Hal yang menjadi kendala adalah terbatasnya waktu yang dimiliki oleh wisatawan untuk mengunjungi Yogyakarta. Dengan waktu yang terbatas para wisatawan sulit untuk menentukan objek wisata mana saja yang akan mereka kunjungi. Penelitian ini bertujuan untuk membuat sistem pendukung keputusan pemilihan objek wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta dengan metode TOPSIS. Dalam perhitungannya, kriteria yang dipertimbangkan adalah jarak objek wisata, harga tiket masuk, fasilitas, kemudahan transportasi, keindahan objek wisata, kebersihan dan keamanan objek wisata. Berdasarkan pengujian usabilitas sistem, diperoleh hasil bahwa 37.2% responden sangat setuju, 58.8% responden setuju, 3.3% responden netral, 0.5% responden tidak setuju, dan 0.0% responden sangat tidak setuju terhadap hasil rekomendasi.
Copyrights © 2020