ABSTRAKSistem Distribusi Siborong-Borong Sumatera Utara saat beroperasi pada kondisi Luar Waktu Beban Puncak (LWBP) menghasilkan rugi-rugi saluran yang cukup besar. Untuk mengatasi permasalahan ini digunakan beberapa alternatif solusi, antara lain dengan cara memberikan suplai tambahan daya ke dalam sistem dari sumber pembangkit yang tersebar dari luar sistem. Artikel ini membahas pengaturan sistem injeksi pembangkit tersebar ke sistem Distribusi Siborong-Borong untuk mengurangi rugi-rugi daya dalam penyaluran daya menggunakan simulasi program ETAP. Dari hasil simulasi diperoleh kesimpulan bahwa semakin besar kapasitas injeksi daya yang diberikan oleh pembangkit tersebar dari sumber energi terbarukan, maka semakin besar susut daya yang dihasilkan sistem. Dari hasil variasi kapasitas injeksi pembangkit tersebar untuk kondisi luar waktu beban puncak (2MW - 9MW). Diperoleh angka rugi-rugi daya sebesar 0,093 MW untuk kapasitas injeksi suplai 2 MW dan angka rugi-rugi daya sebesar 2,098 MW untuk kapasitas injeksi suplai 9 MW.Kata Kunci : Sistem Distribusi, Sistem Injeksi, Aplikasi Program ETAP, Luar Waktu Beban Puncak (LWBP)
Copyrights © 2018