News of the increase in BPJS Health contributions by Jokowi has attracted the attention of many people because it was decided when the economy was weak in the middle of a pandemic. The aim of the author is to find out how the construction of news about the increase in BPJS output in the midst of a pandemic is packaged using critical discourse analysis by Nourman Fairclough. This research method uses a qualitative research analysis with a scalpel critical discourse analysis developed by Norman Fairclough. Based on the results of the research, the authors conclude that critical discourse analysis emphasizes discourse as a form of interaction and through critical discourse analysis it appears that the use of spoken and written language as a form of social practice. Social practice in critical discourse analysis deals with the events of a social reality and structure. The role of the media cannot be separated from the practice of ideology, which means that the media presents a variety of news using certain constructions to attract readers' interest. Six media (kompas tv, Sctv, Indosiar, tribunnews, cnnindonesia.com, tv one) explained the various kinds of realities that emerged with the character selection of titles and similar discourses. The language used in the news text is packaged lightly, briefly, and is easily understood by the wider community. Berita kenaikan Iuran BPJS Kesehatan yang dilakukan oleh Jokowi menuai perhatian banyak masyarakat karna hal tersebut diputuskan saat ekonomi lemah tengah pandemi. Tujuan penulis adalah untuk mengetahui bagaimana konstruksi berita kenaikan iuaran BPJS di tengah pandemi dikemas dengan menggunakan analisis wacana kritis Nourman Fairclough. Metode penelitian ini menggunakan analisis penelitian kualitatif dengan pisau bedah analisis wacana kritis yang dikembangkan oleh Norman Fairclough. Berdasarkan hasil penelitian, penulis simpulkan bahwa analisis wacana kritis menekankan wacana sebagai bentuk interaksi dan melalui analisis wacana kritis tampak pemakaian bahasa tutur dan tulisan sebagai wujud praktik sosial. Praktik sosial dalam analisis wacana kritis berkaitan dengan peristiwa dari sebuah realitas dan struktur sosial. Peran media tidak lepas dari praktik ideologi, artinya media dengan variatif menyajikan suatu pemberitaan dengan menggunakan kontruksi tertentu untuk menarik minat pembaca. Enam media (kompas tv, Sctv, Indosiar, tribunnews, cnnindonesia.com, tv one) menjelaskan berbagai macam realitas yang muncul dengan karakter pemilihan judul dan wacana yang senada. Bahasa yang digunakan dalam teks berita dikemas secara ringan, singkat, dan mudah dipahami oleh masyarakat luas.
Copyrights © 2020