Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Peraturan nagari No 3 tahun 2004 Tentang Tata Tertib penangkapan Ikan dariaspek sejarah, sosialisasi, isi peraturan, hingga pelaksanaan. Mengetahui kondisi sosial ekonomi masyarakat sebelum dansetelah adanya peraturan nagari. Untuk mengetahui dampak positif dan dampak negatif. Metode yang digunakan adalahmetode studi kasus dengan pendekatan kualitatif, pengumpulan data dengan wawancara mandalam Penentuan informanmenggunakan teknik purposive sampling yang berjumlah 16 orang.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Peraturan Nagari No 3 Tahun 2004 terbentuk sebagai respon terhadappenggunaan alat tangkap yang tidak ramah lingkungan. Jumlah dan jenis ikan sebelum peraturan nagari cenderung lebihbanyak dibandingkan sesudah peraturan nagari, hasil tangkapan ikan cenderung menurun setelah peraturan nagari diterapkandibandingkan sebelumnya. Dampak positif yaitu penduduk lebih bisa menjaga lingkungan, tidak mengeksploitasi denganberlebihan. Dampak negatif yaitu menurunnya hasil tangkapan nelayan, dan beralih profesi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020