Pengalaman berpacaran remaja di Indonesia cenderung semakin berani dan terbuka, mulai dari berpegangantangan, berciuman, hingga meraba dan merangsang. Metode pembelajaran kooperatif berbasis kearifan lokal merupakan metode pembelajaran yang terdiri dari beberapa kelompok yang disesuaikan dengan karakteristik remaja dan budaya dengan konsep agama islam. Tujuan penelitian ini untuk melihat pengaruh model pembelajaran kooperatif terhadap perilaku remaja tentang seksualitas di Pusat Informasi dan Konseling Remaja Kota Padang. Jenis penelitian ini adalah mix method yaitu studi kualitatif dan kuantitatif menggunakan eksperimen dengan one group pre/post test design. Penelitian telah dilakukan di Pusat Informasi dan Konseling Remaja Kota Padang pada bulan April 2019 - Oktober 2019. Populasi adalah semua remaja yang ada di 73 PIK-R Kota Padang. Sampel diambil secara teknik kuota sampling dengan jumlah sampel sebanyak 32 orang. Data pengetahuan diperoleh dari hasil kuesioner kemudian dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji t test berpasangan. Hasil penelitian didapatkan rata-rata pengetahuan, sikap, dan tindakan tentang seksualitas sebelum diberikan metode pembelajaran kooperatif adalah 13,47; 62,75; 5,91 dan sesudah diberikan metode pembelajaran kooperatif adalah 17,94; 70,47, 8,88. Hasil analisis bivariat menunjukkan ada pengaruh metode pembelajaran kooperatif tentang seksualitas terhadap pengetahuan (p = 0,000), sikap (p = 0,000), dan tindakan (p = 0,000) remaja di Pusat Informasi dan Konseling Remaja Kota Padang. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan rerata pengetahuan, sikap, dan tindakan remaja tentang seksualitas setelah diberi metode pembelajaran kooperatif.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020