Jurnal Penelitian Arkeologi Papua dan Papua Barat
Vol. 12 No. 2 (2020): November 2020

TIFA DI TANAH PAPUA DALAM PERSPEKTIF ETNOMUSIKOLOGI

I Wayan Rai S (Institut Seni Budya Indonesia Tanah Papua)



Article Info

Publish Date
21 Jan 2021

Abstract

Tifa adalah salah satu jenis alat musik tradisi di Tanah Papua. Sampai saat ini studi tentang Tifa masih sangat terbatas, walaupun ada beberapa artikel tentang alat musik ini, namun tulisan-tulisan tersebut masih sangat ringkas dan tidak lengkap. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui secara lebih mendalam tentang musik Tifa di Tanah Papua. Tifa dipandang sebagai instrumen musik penting bagi masyarakat Papua yang telah diwarisi sejak masa yang lampau. Selain itu juga untuk mengetahui konteks sosial-budaya tifa itu pada masyarakat pendukungnya di Tanah Papua. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah musik Tifa itu sendiri, para informan terpilih antara lain kepala suku, para pemain, dan budayawan daerah setempat. Seluruh data yang telah dikumpulkan melalui observasi partisipasi, wawancara, dan rekaman, dianalisis dengan menggunakan teori musik dan teori fungsional struktural. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa: (1) Tifa adalah instrumen musik tradisi di Tanah Papua yang terbuat dari kayu dengan membrane dari kulit binatang dan tergolong single-headed frame drum. Asal usul Tifa terkait erat dengan foklor. Badan Tifa dihiasi dengan motif-motif tertentu sesuai kepercayaan masyarakat pendukungnya Alat musik ini dimainkan oleh seorang pemain dengan jalan memukul bagian membrane nya dengan basis empat pola ritme. (2) Dalam konteks sosisal budaya, tifa memiliki fungsi sebagai atribut kebesaran Ondoafi (kepala suku), sebagai sarana komunikasi, sarana penghubung kepada Tuhan, leluhur, serta kekuatan alam lainnya. Sebagai hasil kebudayaan ekspresif, alat musik ini dipergunakan sebagai pengiring nyanyian wor dan pengiring tari. Masyarakat Papua memaknai tifa sebagai karya budaya yang dijadikan simbol jati diri, pemberi identitas, dan sarana penguat ikatan relasi sosial.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jpap

Publisher

Subject

Arts

Description

Journal of Papua is published twice a year in June and November by the Balai Arkeologi Papua. The Papua Journal contains the results of research, conceptual ideas, studies and the application of theory relating to ...