Potret Pemikiran
Vol 25, No 1 (2021)

Politik Kebangsaan dalam Membendung Gerakan Radikalisme oleh Nahdlatul Ulama Kabupaten Pati (National Politics in Repressing the Radicalism Movement by Nahdlatul Ulama of Pati Regency)

Nevy Rusmarina Dewi (IAIN Kudus)
Wahyu Khoiruzzaman (Insstitut Agama Islam Negeri Kudus, Jawa Tengah, Indonesia)
Muhammad Fatwa Fauzian (IAIN Kudus)
Abdul Ghofur (IAIN Kudus)



Article Info

Publish Date
29 Jun 2021

Abstract

ABSTRACTThe radicalism movement is currently one of the centres of attention of the Indonesian government because several incidents have repeatedly occurred in Indonesia. The radicalism movement is a concept that wish changes in society using a narrow religious understanding base which usually leads to bomb terror acts. The Central Java region is one area that is often used as the basis of radicalism movements spreading across various regions. The government cooperates with several Islamic organizations, one of which is (Nahdlatul Ulama), to take part in preventing radicalism that can threaten the integrity of the nation and state. This article aims to reveal the role of Nahdlatul Ulama's national politics in repressing the radicalism movement in Indonesia, especially in the Pati Regency area. The research method applied is qualitative with a literature study approach and through interviews. The NU Branch Leader (PCNU) made several programs to repress radicalism in the Pati Regency area, among others, by solidifying students in the Nahdlatul Ulama Student Association (IPNU) by holding Basic Leadership Training (LDK) in collaboration with the National Military Forces (TNI) and academics. In addition, Ansor and Banser of Pati Regency were active in conducting discussions with the theme of counteracting radicalism. These activities by Nahdlatul Ulama are effective in repressing radicalism in the Pati Branch area.  Keywords: national politics; radicalism; PCNU Pati Kabupaten.ABSTRAKGerakan radikalisme pada saat ini menjadi salah satu pusat perhatian pemerintah Indonesia karena berulang kali aksi ini terjadi di Indonesia. Gerakan radikalisme merupakan paham yang menginginkan perubahan dalam masyarakat yang seringnya menggunakan dasar pemahaman agama yang sempit yang biasanya berujung pada aksi teror bom. Wilayah Jawa Tengah merupakan salah satu wilayah yang sering menjadi basis gerakan radikalisme yang tersebar di berbagai daerah. Pemerintah menggandeng beberapa ormas Islam salah satunya adalah Nahdlatul Ulama yang ikut andil dalam rangka pencegahan radikalisme yang dapat mengancam keutuhan bangsa dan negara.  Artikel ini bertujuan mengungkap peran politik kebangsaan Nahdlatul Ulama dalam membendung gerakan radikalisme di Indonesia khususnya di wilayah Kabupaten Pati. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi literatur serta melalui wawancara. PCNU membuat beberapa program yang dilaksanakan dalam rangka membendung radikalisme di wilayah Kabupaten Pati antara lain dengan mensolidkan para pelajar dalam Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dengan mengadakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) yang bekerjasama dengan TNI maupun akademisi.  Selain itu Ansor dan Banser Kabupaten Pati aktif untuk melakukan diskusi dengan tema menangkal radikalisme. Kegiatan-kegiatan tersebut efektif dalam rangka membendung radikalisme oleh Nahdlatul Ulama di wilayah Cabang Pati.Kata kunci: politik kebangsaan; radikalisme; PCNU Kabupaten Pati.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

PP

Publisher

Subject

Religion Humanities Environmental Science

Description

Potret Pemikiran terdaftar dengan nomor ISSN 1693-1874 (Cetak), ISSN 2528-0376 (Online) adalah jurnal peer-review yang diterbitkan dua kali setahun pada bulan Juni dan Desember oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado. Potret Pemikiran ...