Tulian ini membahas dua kitab tafsir modern yakni Tafsir al-Azhar dan An-Nur dua kitab tafsir ini memiliki sisi keunikan dan keunggulan karena sama-sama bercorak tafsir ke indonesiaan. Tafsir Hasbi merupakan produk zaman dan masih harus melihat kesempurnaan-kesempurnaan lain pada zaman berikutnya. Artinya tafsir ini mentitikberatkan pada sejarah dan sebuah proses sejarah yang senantiasa mengalami transisi pada kurun waktu. Sedangkan Tafsir Al-Azhar memiliki langkah dan karakteristik yang tidak jauh berbeda dengan beberapa kitab tafsir modern-kontemporer. Metode, corak serta langkah penafsiran yang Hamka ambil dalam memahami al-Qur’an telah memperlihatkan kesungguhannya dalam membumikan al-Qur’an dalam kehidupan Islam Indonesia yang lebih nyata dan kontekstual.
Copyrights © 2021