ABSTRAKSIPenggunaan   istilah  green  accounting   pada  akhir-akhir   ini  mulai populer  dengan  semakin  meningkatnya  penelitian  yang mengangkat  Green Accounting di Indonesia. Green accounting berkaitan dengan informasi lingkungan  dan  sistem  audit  lingkungan  dan  telah  didefinisikan  sebagai 'identifikasi,  pelacakan,  analisis,  serta  pelaporan  dan  informasi  biaya  yang terkait  dengan  aspek  lingkungan  dari suatu  organisasi.  Peran  utama  green accounting adalah untuk mengatasi masalah lingkungan sosial, serta memiliki dampak  pada  pencapaian  pembangunan  berkelanjutan  dan  lingkungan  di negara  manapun,  yang  mempengaruhi  perilaku  perusahaan  dalam menghadapi isu-isu tanggung jawab sosial dan lingkungan.  MFCA merupakan alat kunci dari pendekatan manajemen disebut sebagai flow management yang bertujuan secara khusus untuk mengelola proses manufaktur yang berkaitan dengan aliran material, energi, dan data.Penelitian ini menggunakan alat uji statistic dengan uji moderasi yang diperoleh hasil bahwa Matterial flow cost accounting di ukur dari biaya produksi, luas area produksi dan hasil atau nilai produksi terhadap keberlangsungan usaha, dan green accounting tidak berpengaruh terhadap keberlangsungan usaha. Kata Kunci: Green accounting, Jakarta islamic index, material flow cost accounting, resource efficiency
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021