PROMUSIKA: Jurnal Pengkajian, Penyajian, dan Penciptaan Musik
Vol 4, No 2 (2016): Oktober 2016

Estetika Musik: Autonomis versus Heteronomis dan Konteks Sejarah Musik

Sunarto Sunarto (Unknown)



Article Info

Publish Date
25 Oct 2016

Abstract

Estetika musik Barat telah dikaji sejak ratusan tahun, yang telah dimulai sejak sebelum Masehi. Dalam perjalanan sejarahnya tersebut telah mengalami berbagai perubahan ide atau konsep tentang estetika musik. Hal tersebut tidak bisa dilepaskan dari roh tiap zaman di mana musik itu hidup berdampingan dengan disiplin yang lain. Ide atau konsep estetika musik selalu dipengaruhi oleh hal-hal di luar musik itu sendiri, seperti: budaya, sosial, dan politik. Para tokoh estetika musik berdebat tentang estetika musik, sesuai dengan ideologi mereka masing-masing. Perdebatan tersebut mencapai puncaknya terjadi antara Eduard Hanslick dan Richard Wagner. Keduanya berbeda ideologi: Hanslick seorang akademi dan kritikus musik; sedang Wagner seorang komposer dan juga penulis musik. Perdebatan keduanya telah menghiasi iklim intelektual dalam bidang musik sejak era Romantik.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

promusika

Publisher

Subject

Arts

Description

PROMUSIKA: Jurnal Pengkajian, Penyajian, dan Penciptaan Musik, focuses on the results of studies in the field of music, that its topics scope encompasses: Western Music Studies; History of music; Music theory/ analysis; Choir; Orchestra/ Ensemble/ Chamber Music; Composition/ Arrangement; Music ...