Perubahan iklim secara langsung berkaitan dengan perubahan kondisi lingkungan. Iklim dan cuaca adalah komponen fisik dari suatu ekosistem. Jika ada beberapa perubahan dalam komponen fisik dari ekosistem, itu akan memiliki efek pada kejadian dan pola penyebaran penyakit influenza. Influenza (flu) adalah penyakit pernapasan menular yang disebabkan oleh virus influenza yang dapat menyebabkan penyakit ringan sampai penyakit berat. Penyebab influenza adalah virus RNA yang termasuk dalam keluarga Orthomyxoviridae yang dapat menyerang burung, mamalia termasuk manusia. Virus ditularkan melalui air liur terinfeksi yang keluar pada saat penderita batuk, bersin atau melalui kontak langsung dengan sekresi (ludah, air liur, ingus) penderita. Penulisan artikel ini dilakukan untuk untuk mengetahui hubungan antara iklim dengan kejadian penyakit influenza. Penulisan artikel ini menggunakan literature review proses pencarian artikel melalui Google Scholar. Artikel jurnal yang di temukan menggunakan bahasa inggris dan key words yang digunakan dalam pencarian jurnal adalah Climate Corelation With The Incidence Of Influeza Disease. Artikel jurnal yang ditemukan dengan judul yang berbeda-beda tetapi mengacu pada hubungan antara iklim dengan kejadian penyakit influenza. Dari 6 artikel jurnal yang digunakan sebagai leteratur review memperoleh hasil bahwa ada hubungan antara iklim dengan kejadia penyakit influenza. Tren penyakit influenza meningkat pada musim penghujan dengan kelembaban udara yang sangat rendah.
Copyrights © 2020