Penelitian ini menentukan penerapan Manajemen Logistik di Rumah Sakit Umum Daerah Raha dari Gudang Farmasi Kabupaten Rumah Sakit Daerah Muna. Metode yang digunakan adalah kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi langsung. Hasil penelitian menjelaskan bahwa, perencanaan (oleh kepala instalasi dan manajemen, pemilihan obat berdasarkan penipisan stok, kebutuhan, pola penyakit, e-katalog, dan permintaan, menentukan jumlah kebutuhan obat berdasarkan obat kosong , stok obat terakhir, sistem analisis ABC, pola penyakit dan penggunaan di masa lalu), pengadaan (dilakukan kapan saja ketika obat akan habis, berdasarkan tender dan pembelian langsung, pemesanan ulang terjadi ketika stok obat kosong di distributor Diharapkan Direktur Rumah Sakit untuk mengikuti peraturan farmasi di Rumah Sakit, dan ke Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Raha untuk membentuk tim perencanaan, dalam pengadaan direkomendasikan untuk menjamin ketersediaan obat untuk distributor dan untuk mengantisipasi kekosongan obat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020