Jurnal Perak Malahayati : Pengabdian Kepada Masyarakat
Vol 3, No 1 (2021): Vol 3, No 1 Mei 2021

SOSIALISASI PEMBERIAN OLAHAN MAKANAN DARI DAUN KELOR (PUDING AGAR-AGAR , RISOLES, PUTU AYU DAUN KELOR) UNTUK MENINGKATAN DAN MEMPERLANCAR PRODUKSI ASI PADA IBU MENYUSUI DI DESA KALIASIN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2021

Dainty Materinty (Unknown)
Nita Efriana Sari (Unknown)
ledy octavia iqmi (Unknown)
Halidesna Halidesna (Unknown)



Article Info

Publish Date
17 Jun 2021

Abstract

Di Indonesia cakupan pemberian ASI eksklusif masih jauh dari target nasional sebesar 80%. Hasil survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2013 menunjukkan bahwa cakupan pemberian ASI eksklusif bayi 0-6 bulan hanya sebesar 42%.Daun kelor umumnya dianggap sebagai galactagogue di Asia. Galactagogue adalah zat yang dapat meningkatkan suplai air susu ibu. Daun kelor memberikan dampak positif pada pasokan ASI, lebih dari dua kali lipat produksi susu dalam banyak kasus. Karena efektivitas dan nutrisinya yang baik, bahkan konsultan laktasi merekomendasikan daun kelor untuk menginduksi laktasi. Untuk memastikan penyerapan nutrisi terbaik, curam daun kelor dalam air dan konsumsi sebagai teh. Kemudian campur teh kelor dengan kurma organik untuk membuat teh bergizi dan lebih manis. Salah satu makanan yang baik untuk dikonsumsi bagi ibu menyusui adalah kelor. Manfaat daun kelor untuk ibu menyusui diantaranya sebagai berikut memperbanyak produksi ASI,  Meningkatkan kualitas ASI, Mengurangi gangguan perut, Menjaga berat badan ibu menyusui, Menghalangi terjadinya infeksi bakteri, Meningkatkan daya tahan tubuh, Memperlancar sistem pencernaan, Menyehatkan kulit, Mencegah terjadinya diabetes, Menstabilkan emosi dan mood ibu menyusui.

Copyrights © 2021