Manuju : Malahayati Nursing Journal
Volume 3 Nomor 3 Tahun 2021

Kecemasan Pada Ibu Post Partum Primipara Dengan Produksi Asi

Ayu Martiana (RSD May Jend H.M Ryacudu Kotabumi)
Rilyani Rilyani (Universitas Malahayati)
Rahma Elliya (Universitas Malahayati)



Article Info

Publish Date
04 Jun 2021

Abstract

ABSTRAK ASI merupakan makanan yang terbaik bagi bayi produksi ASI dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu faktor nutrisi, perawatan payudara, isapan dan frekuensi menyusui, sosial budaya dan faktor psikologis. Data di Kabupaten Lampung Utara yang memberikan ASI secara eksklusif pada tahun 2015 sebesar 45,5% lebih rendah bila dibandingkan tahun 2016 yaitu 48% dari target 80%, bila dibandingkan di Lampung Timur pencapaian ASI eksklusif sebesar 54,3%. (Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Utara, 2017). Data RSD H.M Ryacudu Kotabumi pada Tahun 2016 cakupan pemberian ASI eksklusif sebesar 57,4% lebih tinggi bila dibandingkan Tahun 2017 dari jumlah bayi 73 yang memberikan ASI secara eksklusif sebesar 54,8. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan ibu post partum primipara dengan produksi asi di ruang nifas RSD H.M Ryacudu Kotabumi Tahun 2019Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan Crossectional.   Populasi seluruh ibu post partum primipara yang ada di Ruang Nifas RSD H.M Ryacudu Kotabumi, sebanyak 87 responden tercatat dari tanggal 2- 29 April 2019.. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Analisa menggunakan analisis univariat dan bivariat menggunakan chi squareHasil prasurvey terhadap 10 orang ibu post partum primipara di RSD H.M Ryacudu Kotabumi   menyimpulkan bahwa didapati 4 orang ibu atau (40,0%) tidak mengalami kecemasan paska melahirkan, dan dapat memberikan ASI eksklusif dengan baik kepada anaknya. Sedangkan sebanyak 6 orang ibu atau (60,0%) mengalami kecemasan paska melahirkan yaitu dengan gejala gelisah, gugup, bingung, sangat waspada, ketakutan, dan mengalami hambatan seperti menunda-nunda dalam pemberian ASI kepada anaknya. Kata Kunci      : Tingkat kecemasan, Produksi Asi ANXIETY IN PRIMIPHARA POSTPARTUM MOTHERS WITH BREAST MILK PRODUCTION ABSTRACT Breast milk is the best food for babies. Breast milk production is influenced by several factors, namely nutrition, breast care, suction and frequency of breastfeeding, socio-cultural and psychological factors. Data in North Lampung Regency that exclusively provided breast milk in 2015 was 45.5% lower compared to 2016, which was 48% of the target of 80%, compared to in East Lampung the achievement of exclusive breastfeeding was 54.3%. (North Lampung Regency    1Health Office, 2017). RSD Mayjen HM Ryacudu Kotabumi data in 2016 the coverage of exclusive breastfeeding was 57.4% higher compared to 2017 of the number of 73 babies who exclusively provided breast milk at 54.8. The purpose of this study was to determine the relationship of anxiety levels of postpartum primipara mothers with breast milk production in the puerperal room of H.M Ryacudu Hospital in Kotabumi 2019This type of quantitative research with a cross-sectional approach. The population of all primipara postpartum mothers in the post-partum room of RSDH.M Ryacudu Kotabumi, as many as 87 respondents were recorded from 2- 29 April 2019 .. Sampling using total sampling techniques. Analysis using univariate and bivariate analysis using chi-squareThe results of pre-survey of 10 primipara postpartum mothers in H.M Ryacudu Kotabumi Hospital concluded that 4 mothers or (40.0%) did not experience postpartum anxiety, and were able to give exclusive breast milk to their children. While as many as 6 mothers or (60.0%) experience postpartum anxiety that is with symptoms of anxiety, nervousness, confusion, extreme caution, fear, and experiencing obstacles such as procrastinating in giving breast milk to their children. Keywords: Anxiety Level, Breast Milk Production 

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

manuju

Publisher

Subject

Health Professions Nursing Public Health

Description

MANUJU : Malahayati Nursing Journal merupakan jurnal yang memiliki fokus utama pada hasil penelitian dan ilmu-ilmu di bidang kesehatan yang dikembangkan dengan pendekatan interdispliner dan multidisiplin. Proses penerimaan naskah selalu terbuka setiap waktu, naskah yang sudah disubmit oleh penulis ...