Jurnal Iktiologi Indonesia (Indonesian Journal of Ichthyology)
Vol 19 No 1 (2019): February 2019

The resistance of sangkuriang catfish (Clarias gariepinus Burchell 1822) against Aeromonas hydrophila bacteria given moringa leaf extracts (Moringa oleifera L.) through the feed

Rosidah Rosidah (Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran)
Ibnu Dwi Buwono (Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran)
Walim Lili (Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran)
Ibnu Bangkit Suryadi (Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran)
Ade Reza Triandika (Alumni Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran Program Studi Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran Jalan Raya Bandung - Sumedang km 21 Jatinangor 40600 Sumedang Jawa Barat)



Article Info

Publish Date
25 Feb 2019

Abstract

This study aims to reveal effective concentration of moringa leaf extract which is inducing body resistance of sangkuriang catfish against Aeromonas hydrophila. This study used as experimental method of Completely Randomized Design (CRD) with six treatments and three replications. The treatment used in this research are the addition of Moringa leaf extract into feed with concentration of 0 ppm (A), 100 ppm (B), 125 ppm (C), 150 ppm (D), 175 ppm (E) and 200 ppm (F). Observed Parameters are total leukocyte count, increase in leukocyte, clinical sign and survival rate. Increase in leukocyte and survival rate data were analyzed using F test and Duncan test with significance level 0,05, while clinical sign data was analyzed descriptively. The results showed that Moringa leaf extract was effective to induce the immune of sangkuriang catfish. The 150 ppm concentration resulted the highest total leukocyte count of 23.46 ± 6.46% and didn’t have clinical symptons after challenge with Aeromonas hydrophila and highest survival rate 80.0 ± 5.00%. Based on the regression analysis, 153.95 ppm of Moringa leaf extract is the optimum concentration with 95.62% on the survival of sangkuriang catfish after challenge with Aeromonas hydrophila. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menentukan konsentrasi yang efektif dari ekstrak daun kelor untuk menginduksi ketahanan tubuh ikan lele sangkuriang terhadap serangan bakteri Aeromonas hydrophila. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental Rancangan Acak Lengkap dengan enam perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan penelitian yang digunakan adalah penambahan ekstrak daun kelor ke dalam pakan dengan konsentrasi 0 ppm (A), 100 ppm (B), 125 ppm (C), 150 ppm (D), 175 ppm (E) dan 200 ppm (F). Parameter yang diamati meliputi jumlah total sel darah, peningkatan jumlah sel darah putih, gejala klinis, dan sintasan. Data peningkatan jumlah sel darah putih dan sintasan dianalisis menggunakan uji F dan uji jarak berganda pada taraf kepercayaan 5%, sedangkan data gejala klinis dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun kelor efektif untuk menginduksi ketahanan tubuh benih lele sangkuriang. Konsentrasi 150 ppm menghasilkan rata-rata jumlah sel darah putih tertinggi 23,46±6,46% dan setelah diuji tantang tidak menunjukkan gejala klinis, serta tingkat sintasan yang tertinggi sebesar 80,0±5,00%. Berdasarkan analisis regresi konsentrasi ekstrak daun kelor memberikan pengaruh sebesar 95,62% dengan konsentrasi optimum sebesar 153,95 ppm terhadap sintasan ikan lele sangkuriang setelah di uji tantang dengan Aeromonas hydrophila.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

jii

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology

Description

Aims and Scope Aims: Jurnal Iktiologi Indonesia (Indonesian Journal of Ichthyology) aims to publish original research results on fishes (pisces) in fresh, brackish and sea waters including biology, physiology, and ecology, and their application in the fields of fishing, aquaculture, fisheries ...