Kegiatan wisata alam merupakan perjalanan di alam dan tidak melakukan perusakan dengan tujuan spesifik mempelajari, mengagumi, dan menikmati pemandangan. Pengembangan wisata alam yang baik harus diawali dengan perencanaan lanskap yang baik pula. Perencanaan lanskap yang baik harus melindungi badan air dan menjaga air tanah, mengkonservasi hutan, dan sumber mineral, menghindari erosi, menjaga kestabilan iklim, menyediakan tempat untuk rekreasi dan suaka margasatwa, melindungi tapak yang memiliki nilai keindahan ekologi, serta mampu mengakomodasi dan mengintegrasi ekologi dan sistem soasial. Oleh karena itu, tujuan penelitian adalah terwujudnya integritas dan produktivitas lanskap dan multifungsi sumber daya alam di Sempadan Sungai Kemiri. Data dianalisis menggunakan metode kuantitatif (mendeskripsikan hasil kuesioner tentang peresepsi masyarakat) dan kualitatif (memaknai kondisi objek alamiah, pemetaan zonasi dan memaknai hasil wawancara dengan informan kunci). Hasil penelitian menunjukkan Perencanaan Lanskap untukPengembangan Wisata Alam di Sempadan Sungai Kemiri dapat dilaksanakan dengan baik dan sumberdaya alam dapat terintegrasi pengelolaannya serta multifungsi.Kata Kunci : perencanaan, lanskap, wisata alam, sempadan sungai kemiriABSTRACT: Landscape Planning For Nature Tourism Development In The Border Of Kemiri River, Margadana District – City Of Tegal. Nature Tourism activity is a traveling activity within the nature that does not harm its fragment which has specific aim to studying, admiring, and enjoying the scenery. A good nature tourism development has to be established by a good landscape planning as well. A high quality of landscape planning should cover protection of water bodies, ground water preservation, and also mineral and forest conservation in order to prevent erosion, maintain a stable climate; provide place for wildlife and human recreation; protecting the beauty of the site which has ecological value; accommodate and integrate both ecological and social system. Therefore the purposes of this study were to actualize the integrity and productivity of landscape with multifunction natural resources in The Border of Kemiri River. Data were analyzed using quantitative methods to describe the questionnaire related to community perception. However, qualitative method was used to interpret condition of natural object, zonation mapping, and interview with key informants. The result showed that landscape planning for The Border of Kemiri River were performed well and management of the natural resources were both integrated and multifunctional.Keywords : planning, landscape, nature tourism, border of kemiri river
Copyrights © 2018