Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelembagaan penanggulangan bencana serta merumuskan alternatif kebijakan yang dapat diterapkan dalam upaya penanggulangan bencana di Kota Salatiga. Banyak referensi mengatakan bahwa kinerja pembangunan ditentukan oleh kapasitas kelembagaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan memanfaatkan metode studi kasus penanggulangan bencana non alam Covid-19 di Kota Salatiga. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, serta studi kepustakaan. Temuan penting dari tulisan ini adalah pelaksanaan penanggulangan bencana di Kota Salatiga belum disertai upaya penguatan kelembagaan. Lemahnya kerangka dan kapasitas kelembagaan penanggulangan bencana menyebabkan kurang efektifnya implementasi kebijakan untuk mencapai tujuannya. Reformasi kelembagaan di bidang penanggulangan bencana merupakan langkah awal yang paling tepat sebagai upaya perbaikan orientasi kebijakan, karena hambatan orientasi pembaruan kebijakan bersumber dari narasi kebijakan dan diskursus yang telah melekat dalam keyakinan para pengambil kebijakan sebelumnya.
Copyrights © 2021