Jurnal Pasir Laut
Vol 5, No 1 (2021): Februari

MAKROZOOBENTOS SEBAGAI INDIKATOR STATUS PENCEMARAN ANTAR MUSIM DI ANAK SUNGAI BOGOWONTO, YOGYAKARTA

Dia Zakiawati (Departemen Sumberdaya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro Jl. Prof Soedarto SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275)
Norma Afiati (Departemen Sumberdaya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro Jl. Prof Soedarto SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275)
Pujiono Wahyu Purnomo (Departemen Sumberdaya Akuatik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro Jl. Prof Soedarto SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275)



Article Info

Publish Date
26 Feb 2021

Abstract

Anak sungai Bogowonto dimanfaatkan oleh warga untuk pertambakan dan kegiatan wisata. Penurunan kualitas air sungai dapat terjadi seiring dengan maraknya kegiatan tersebut. Selain dari aktivitas tersebut pencemaran juga disebabkan oleh adanya bahan-bahan organik sehingga akan berdampak bagi kehidupan makrozoobentos dan organisme lainnya yang berada di perairan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur komunitas makrozoobentos, hubungan antara makrozoobentos dengan kandungan bahan organik dan tekstur sedimen serta mempelajari tingkat pencemaran melalui indikator makrozoobentos pada periode antar musim di anak sungai Bogowonto. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober dan Desember 2019, di tiga stasiun dengan tiga kali ulangan. Makrozoobentos yang ditemukan di ketiga stasiun terdiri dari dua kelas Gastropoda dan Bivalvia. Kelimpahan makrozoobentos tertinggi pada sampling pertama dan kedua terdapat pada stasiun III titik 3 sebesar 2.248 ind/m2 dan 1.873 ind/m2, stasiun tersebut berada di perbatasan antara anak sungai Bogowonto dengan sungai Bogowonto dan muara pantai dengan tekstur sedimen dominan liat. Kelimpahan makrozoobentos terendah pada sampling pertama dan kedua terdapat pada stasiun III titik 1 sebesar 416 ind/m2 dan 833 ind/m2. Kandungan bahan organik sedimen pada sampling pertama berkisar antara 17,95% - 55,12% sedangkan sampling kedua berkisar antara 19,87% - 52,72%. Hasil uji regresi antara kelimpahan makrzoobentos dan bahan organik didapatkan angka koefisien korelasi (r) sebesar 0,530, sedangkan angka koefisien korelasi (r) antara kelimpahan makrozoobentos dengan tekstur sedimen pasir, liat dan debu sebesar 0,582, 0,539 dan 0,585. Status pencemaran di anak sungai Bogowonto tergolong tercemar ringan.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

pasirlaut

Publisher

Subject

Environmental Science

Description

The articles on the Pasir Laut Journal are the result of scientific research in coastal and marine resources management that have never been previously published. Article scope: (a)Coastal and fisheries resources, (b) Aquaculture, (c) Post Harvest Technology, (e) Resource Exploitation Fisheries, (f) ...