Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek toksisitas yang ditimbulkan oleh ekstrak biji pinang dan ekstrak akar tuba pada hama keong mas di pertanaman padi. Penelitian dilaksanakan di Desa Mattirodeceng Kecamatan Tiroang Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan, bulan April sampai Juli 2016. Menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Terdiri atas empat perlakuan: ekstrak biji pinang (P), ekstrak akar tuba (T), ekstrak campuran antara biji pinang dan akar tuba (PT), dan kontrol hanya menggunakan air (K0). Persentase mortalitas menggunakan rumus mutlak yang mengacu pada Gassa, et al (2008). Perubahan tingkah laku, fisiologi dan perubahan warna cangkang. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa bahwa efek toksisitas dari ekstrak biji pinang, akar tuba dan ekstrak campuran antara biji pinang dan akar tuba terhadap hama keong mas adalah adanya mortalitas, terjadi perubahan tingkah laku berupa tidak aktif makan, kecenderungan menjauhi rumpun tanaman, cangkang terbalik. Perubahan fisiologis berupa produksi lendir yang berlebihan, adanya bau serta keong keluar dari cangkangnya kemudian mengalami kematian dan perubahan warna pada cangkang.
Copyrights © 2017