Jurnal Tanaman Industri dan Penyegar
Vol 8, No 3 (2021): Jurnal Tanaman Industri dan Penyegar

Evaluasi Cendawan Endofit Asal Tanaman Karet untuk Mengendalikan Colletotrichum gloeosporioides Patogen Penyakit Gugur Daun Colletotrichum

Rita Harni ((Phytopathology), (Scopus ID: 57196435496 / h-index : 1), Scholar Google H-index: 12
i10 index 16), Indonesian Industrial and Beverage Crops Research Institute, Sukabumi, Indonesia)

Khaerati Khaerati (Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar)
Edi Wardiana (Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar)



Article Info

Publish Date
29 Nov 2021

Abstract

Penyakit gugur daun Colletotrichum yang disebabkan oleh Colletotrichum gloeosporioides merupakan penyakit penting pada tanaman karet. Akibat infeksi C. gloeosporioides dapat menurunkan produksi 7%-45%. Pengendalian menggunakan cendawan endofit sangat menjanjikan karena dapat menekan inokulum dan kolonisasi patogen, menginduksi ketahanan tanaman, dan dapat memicu pertumbuhan tanaman. Tujuan penelitian mengevaluasi beberapa isolat cendawan endofit asal karet dalam mengendalikan C. gloeosporioides patogen penyebab gugur daun Colletotrichum. Penelitian dilakukan di laboratorium dan rumah kaca Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar (Balittri), Sukabumi, mulai Maret sampai November 2018. Isolat cendawan endofit dari tanaman karet diuji daya hambat dan mekanisme kinerjanya terhadap C. gloeosporioides secara in vitro di laboratorium dan pada bibit karet di rumah kaca. Pengamatan dilakukan terhadap daya hambat, masa inkubasi, jumlah bercak, keparahan penyakit, dan pertumbuhan tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cendawan endofit secara in vitro mampu menekan pertumbuhan C. gloeosporioides dengan daya hambat sebesar 64,17% - 86,67%. Isolat yang memiliki daya hambat tinggi (>80%) adalah  CEPR.19, CEPR.6, CEBPM.21, DTJE.1, dan DMJE.27. Hasil pengamatan pada bibit karet diperoleh tiga isolat yang potensial mampu mengendalikan C. gloeosporioides yaitu CEBPM.21, CEPR.19, dan DTJE.1 dengan penekanan keparahan penyakit berturut-turut sebesar 68,57%; 67,88%, dan 60,20% dengan mekanisme kerjanya menginduksi ketahanan, antibiosis, kompetisi, dan hiperparasit.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

BULTRI

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Industrial & Manufacturing Engineering

Description

Jurnal Tanaman Industri dan Penyegar (JTIDP) published by Indonesian Center for Estate Crops Research and Development is a peer-reviewed and open access journal that publishes significant and important research from area of agricultural science on industrial and beverage ...