Teknologi dalam bidang konstruksi beton terus menerus mengalami perkembangan, hal ini tidak terlepas dari tuntutan dan kebutuhan masyarakat terhadap fasilitas infrastruktur yang semakin maju, seperti jembatan, bendungan yang menggunakan beton mutu tinggi. Untuk mencapai beton mutu tinggi diperlukan perlakuan khusus terhadap beton. Salah satu inovasi beton yang dapat digunakan yaitu beton dengan metode reactive powder concrete (RPC). Beton reactive powder concrete (RPC) merupakan inovasi beton yang memiliki kuat tekan tinggi hingga mencapai 800 N/mm2 atau 800 MPa. Beton ini menggunakan material dengan partikel halus yang berguna untuk meminimalisir rongga kosong, sehingga beton menjadi lebih padat dan kuat. Sebagian besar volume beton diisi oleh agregat halus, sehingga karakteristik  agregat halus yang digunakan sebagai campuran pada beton memegang peranan penting dalam sifat fisis dan mekanis beton yang dihasilkan. Pada penelitian ini agregat halus yang digunakan diantaranya adalah pasir kuarsa dan pasir sungai. Menggunakan tiga variabel yaitu pasir kuarsa sebesar 100%, pasir sungai 100% dan campuran pasir sungai dan pasir kuarsa dengan perbandingan 50:50%. Dari hasil penelitian diperoleh nilai kuat tekan rata-rata pada umur 28 hari dengan pasir kuarsa sebesar 70,879 MPa, pasir sungai sebesar 59,750 MPa, Pasir campur sebesar 65,414 MPa. Kata Kunci : Pasir Sungai, Pasir Kuarsa, Reactive Powder Concrete, Sifat Fisis dan Mekanis
Copyrights © 2021