Latar belakang: Penurunan kadar haemoglobin menyebabkan gangguan mekanisme neurotransmitter yang berpengaruh terhadap kecerdasan dan prestasi belajar. Asupan zat besi dan prestasi belajar yang rendah merupakan permasalahan pada remaja yang berpengaruh pada kualitas SDM di masa mendatang. Tujuan: Menganalisis hubungan antara asupan zat besi dengan prestasi belajar siswa SMA Muhammadiyah I Surakarta. Jenis penelitian adalah observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian 33 siswa yang dipilih dengan systematic random sampling. Kriteria inklusi responden adalah siswa SMA Muhammadiyah 1 Surakarta laki–laki dan perempuan kelas X dan XI. Kriteria eksklusi responden adalah siswa yang sakit, sedang berpuasa, dan sedang melakukan diet tertentu. Data asupan zat besi diperoleh dari wawancara langsung kepada responden menggunakan metode food record selama 7 hari berturut-turut. Data prestasi belajar diperoleh dari rata-rata nilai UKK semua mata pelajaran. Uji hubungan antara asupan zat besi dengan prestasi belajar menggunakan uji Rank Spearman. Hasil: berdasar nilai p uji hubungan antara asupan zat besi dengan prestasi belajar siswa adalah 0,767. Simpulan: tidak terdapat hubungan signifikan antara asupan zat besi dengan prestasi belajar. Meskipun asupan zat besi diketahui mampu mempengaruhi kemampuan kognitif dan prestasi belajar, namun ada berbagai faktor lain yang kemungkinan berpengaruh secara langsung terhadap prestasi belajar.
Copyrights © 2021