Ahmar Metastasis Health Journal (AMHJ)
Vol. 1 No. 2 (2021): Ahmar Metastasis Health Journal

Puding Kayfe Sebagai Makanan Alternatif Pencegah Anemia Defisiensi Zat Besi: Puding Kayfe Sebagai Makanan Alternatif Pencegah Anemia Defisiensi Zat Besi

Astri Yulia Sari Lubis (Program Studi Diploma III Keperawatan Belitung, Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang, Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, Indonesia.)
Mutiara Indah Safera (Jurusan Kebidanan, Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Riau, Indonesia.)
Ashar Abilowo (Program Studi Diploma III Keperawatan Belitung, Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang, Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, Indonesia.)



Article Info

Publish Date
30 Sep 2021

Abstract

Introduction: The health and nutrition situation of the 10-24 year age groups in Indonesia is still a concern. Riskesdas data (2018) shows that the prevalence of anemia in Indonesia is 48.9% with the proportion of anemia in the age group 15-24 years and 25-34 years. Increasing iron content can be done by utilizing local food, such as green beans that are easily processed and liked by the people of Indonesia. The level of iron possessed by green beans is around 7.5 mg which serves to help the formation of Hb. The Objective: The purpose of this study was to determine the preference level of young women for Kayfe Pudding as an alternative food to prevent iron deficiency anemia. Method: the research method used is hedonic quality test or quality test. Data collection using the observation method using a questionnaire. Result: in laboratory tests of Kayfe pudding with 100 mg of green beans, the results contained 6.03 mg of iron. The results of the analysis of hedonic quality test data indicate that panelists like the taste of pudding with chocolate variants. Conclusion: Kayfe pudding can be taken together with blood-added tablets to meet iron requirements in young women, especially during menstruation. Pendahuluan:  Keadaan kesehatan dan gizi kelompok usia 10-24 tahun di Indonesia masih memprihatinkan. Data Riskesdas (2018) menunjukkan bahwa prevalensi anemia di Indonesia yaitu 48,9% dengan proporsi anemia pada kelompok umur 15- 24 tahun dan 25- 34 tahun. Peningkatan kandungan zat besi dapat dilakukan dengan memanfaatkan bahan pangan lokal, seperti kacang hijau yang mudah diolah dan disukai masyarakat Indonesia. Kadar zat besi yang dimiliki kacang hijau adalah sekitar 7,5 mg yang berfungsi untuk membantu pembentukan Hb. Tujuan: penelitian ini untuk mengetahui tingkat kesukaan remaja putri terhadap Puding Kayfe sebagai makanan alternatif pencegah anemia defisiensi besi. Metode: penelitian ini menggunakan metode uji mutu hedonik atau uji kualitas. Pengumpulan data dengan metode observasi menggunakan kuesioner. Hasil: pada uji laboratorium terhadap Puding Kayfe dengan 100mg kacang hijau, didapatkan hasil mengandung 6,03mg zat besi. Hasil analisis data uji mutu hedonik menunjukkan bahwa panelis menyukai rasa puding dengan varian coklat. Kesimpulan: Puding Kayfe dapat dikonsumsi bersamaan dengan tablet tambah darah untuk memenuhi kebutuhan zat besi pada remaja putri terutama pada saat menstruasi.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

AMHJ

Publisher

Subject

Dentistry Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

Ahmar Metastasis Health Journal (AMHJ), with registered number ISSN 2797-6483 (Print), 2797-4952 (Online) managed by the AHMAR Foundation, published by Yayasan Ahmad Mansyur Nasirah, which is a scientific forum for publishing articles on research activities in health (midwifery, pharmacy, nursing, ...