Anemia adalah masalah paling umum dijumpai terutama pada perempuan. Zat besi diperlukan untuk membentuk sel-sel darah merah, dikonversi menjadi hemoglobin, beredar ke seluruh jaringan tubuh, berfungsi sebagai pembawa oksigen. Di SMK Kesehatan Assyifa School Banda Aceh seluruh siswi berjumlah 185 orang. Jumlah siswi kelas Farmasi berjumlah 101 orang, siswi kalas Keperawatan berjumlah 42 orang dan siswi kelas Analis berjumlah 42 orang. Berdasarkan hasil wawancara dengan 10 remaja putri, terdapat 7 remaja putri yang mengalami anemia dilihat dari wajah yang pucat, kurangnya konsentrasi belajar dan pola makan yang tidak teratur, sedangkan 3 remaja putri tidak mengalami anemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola makan dengan anemia pada remaja putri di SMK Kesehatan Assyifa School Banda Aceh. Metode penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan crossectional. Populasi dalam penelitian adalah seluruh remaja putri yang bersekolah di SMK Kesehatan Assyifa School Banda Aceh Tahun 2015 berjumlah 185 orang. Sampel menggunakan random sampling sebanyak 65 orang.Penelitian telah dilakukan pada 28 s/d 31 Maret 2018. Hasil penelitian terhadap 65 responden didapat bahwa ada hubungan antara pola makan dengan anemia pada remaja putri di SMK Kesehatan Assyifa School Banda Aceh, diperoleh nilai P=0,003.Diharapkan kepada kepada pihak sekolah agar memberikan konseling dan bimbingan kepada siswa mengenai tanda dan akibat dari anemia bagi kesehatan tubuh. Kata Kunci :Pola makan, anemia, remaja
Copyrights © 2018