Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya harmonisasi hubungan antar pegawai di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat. Sebagai salah satu tujuan untuk meminimalisir perbedaan dengan mengedepankan profesionalisme pegawai demi mewujudkan visi misi Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat.Tujuan penelitian ini untuk menganalisis komunikasi antarbudaya dalam harmonisasi hubungan antar pegawai. Teori yang digunakan dalam penelitian ini mencakup teori komunikasi antar budaya, kompetensi komunikasi, dan gaya komunikasi. Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi para pegawai adalah secara tatap muka, dan dengan menggunakan sosial media. Selanjutnya para pegawai juga dapat berkomunikasi dengan baik antarsesama pegawai yang lainnya walaupun menggunakan bahasa daerah. Penggunaan bahasa daerah tidak menimbulkan perselisihan dikarenakan para pegawai mempunyai kompetensi komunikasi yang baik. Hal itu menciptakan hubungan harmonisasi antar pegawai.
Copyrights © 2021