Ajaran-ajaran Bhatara Siwa banyak mengandung nilai-nilai moral, etika, dan susila. Nilai tersebut sangat baik diterapkan dan dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini termuat dalam teks-teks Agama Hindu Bali khususnya naskah lontar. Dari zaman dahulu hingga zaman sekarang keberadaan naskah lontar untuk dipelajari dan diteliti terus berkembang untuk mengungkapkan nilai-nilai pendidikan karakter. Dalam ajaran Agama Hindu salah satunya disampaikan melalui cerita-cerita atau tutur-tutur. Pendidikan karakter tersebut disampaikan agar umat manusia diberikan gambaran-gambaran pengetahuan, antara kebaikan dengan ketidakbaikan, sehingga nantinya manusia dapat memilih mana yang baik mana yang buruk. Kedua perbuatan baik dan buruk membawa konsekuensi masing-masing, yang tentunya semua Agama mengharapkan agar manusia selalu berbuat kebaikan. Lontar Andha Bhuwana berisikan cerita tentang ajaran Bhatara Siwa yang sangat perlu dicermati karena berisi percakapan orang tua sebagai ayah (Bhatara Siwa), sebagai ibu (Bhatara Giri Putri), dan sebagai anak (Bhatara Gana/Ganesa). Cerita ini sangat relevan sebagai cerminan dalam mendidik khususnya pendidikan karakter dan memiliki makna dalam membentuk keharmonisan berumah tangga. Kewajiban sebagai anak berbhakti kepada orang tua, Mensyukuri kehidupan, dan Penyucian diri (pangruatan) serta harmonisasi alam.Kata Kunci : Ajaran Bhatara Siwa, Andha Bhuwana, Pendidikan Karakter.
Copyrights © 2021