Jurnal Repositor
Vol 3 No 5 (2021): November 2021

Analisis Mekanisme Failover Controller Pada Software Defined Network

Jurdan Wahyu Adi Saputra (Universitas Muhammadiyah Malang)
Mahar Faiqurahman (Universitas Muhammadiyah Malang)
Fauzi Dwi Setiawan Sumadi (Universitas Muhammadiyah Malang)



Article Info

Publish Date
11 Nov 2021

Abstract

Software Defined Network (SDN) merupakan konsep teknologi jaringan untuk mendesain, mengelola, dan mengimplementasikan suatu jaringan dengan melakukan pemisahan antara control plane dan forwarding plane yang kemudian dikendalikan melalui satu media aplikasi controller yang melewati satu protocol. Controller SDN bertugas untuk mengatur aliran data antara data plane dan control plane. Pada konsep SDN memungkinkan adanya kegagalan komunikasi antar jaringan yang bisa saja terjadi. Kegagalan yang bisa saja terjadi, misalnya salah satu controller dalam jaringan SDN mengalami down ataupun tidak aktif sehingga host tidak dapat terhubung dengan baik. Untuk mengatasi permasalahan tersebut perlu adanya sistem yang menanganinya seperti High Availability Controller. High Availability Controller dapat dilakukan dengan mekanisme failover menggunakan Heartbeat dan DRBD (Distributed Replication Block Device). Tujuan dari penerapan aplikasi tersebut untuk melakukan failover ketika terjadi kegagalan ataupun down pada controller utama maka peran controller utama akan di pindahkan ke controller backup supaya controller tetap tersedia meskipun terjadi down dan DRBD melakukan sinkronisasi data pada partisi disk yang telah dibuat secara realtime, membentuk replication disk. Replication disk akan diakses secara bergantian oleh server menggunakan Heartbeat. Pengujian dalam penelitian ini yaitu dengan mengukur rata rata waktu failover Ketika server backup mengambil alih peran server utama. Berdasarkan hasil pengujian failover dari controller RYU, POX , dan OpenDayLight menunjukan hasil bahwa controller RYU memiliki rata rata waktu yang lebih singkat yaitu 1.3 sec dibandingkan dengan controller POX yang memiliki rata rata waktu lebih lama yaitu 23.3 sec dan ODL yang meimiliki rata rata waktu 1.5 sec. Perbedaan hasil tersebut bergantug jenis controller yang digunankan, dimana semakin banyak fitur yang dijalankan sebuah controller maka semakin lama waktu failover yang di hasilkan. Hal tersebut terjadi karena dibutuhkan waktu tambahan untuk menjalankan fitur fitur controller yang digunakan.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

repositor

Publisher

Subject

Computer Science & IT Engineering

Description

Jurnal Repositor dipublikasikan oleh Universitas Muhammadiyah Malang dan dikelolah Program Studi Informatika. Jurnal Repositor merupakan jurnal ilmiah dengan ruang lingkup keilmuan bidang ifnormatika. Jurnal ini mempublikasikan hasil penelitian, telaah ilmiah dan serangkaian hasil studi yang ...