SMAN 5 Cilegon merupakan sekolah menengah atas di Kota Cilegon yang setiap tahunnya rutin menyelenggaraan program pemilihan peminatan jurusan pada siswanya, terdapat 2 peminatan jurusan yaitu Matematika (MIA) dan Ilmu-ilmu Sosial (IIS). Pemilihan peminatan dilakukan atas dasar kebutuhan untuk melanjutkan keperguruan tinggi. Pemilihan peminatan berdasarkan kriteria yaitu prestasi belajar peserta didik yang diperoleh dari Nilai Ujian Nasional, Tes Penilaian Akademik, Angket Peminatan dan Wawancara. Masalah yang sering terjadi dalam proses pemilihan minat jurusan adalah kesulitan dalam mekanisme penilaian membutuhkan waktu yang lama dan juga hasil yang kurang akurat karena bisa saja terjadi kekeliruan, karena kurang tersedianya program (aplikasi) khusus dalam mendukung perhitungan tersebut. Oleh karena itu diperlukannya sistem pendukung keputusan untuk membantu guru Bimbingan Konseling (BK) dalam penentuan jurusan yang tepat di SMAN 5 Cilegon dengan metode Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) yang menggunakan kriteria-kriteria yang telah ditentukan. Hasil akhir dari penelitian ini didapat bahwa sistem pendukung keputusan mampu mengatasi permasalahan dalam proses penentuan minat jurusan pada SMAN 5 Cilegon. Kata kunci : sistem pendukung keputusan, penentuan peminatan jurusan, kriteria, TOSIS
Copyrights © 2022