Computer Vision Syndrome (CVS) merupakan penyebab masalah kesehatan okupasi nomor satu di abad 21. Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Work from Home (WFH) di Indonesia terkait pandemi Covid-19 dapat meningkatkan risiko CVS. CVS merupakan kumpulan gejala mata akibat aktivitas penglihatan jarak dekat terus menerus selama penggunaan komputer dan gawai. Spektrum CVS meliputi nyeri kepala dan gangguan muskuloskeletal. CVS berdampak pada penurunan produktivitas dan kualitas hidup pekerja. Intervensi faktor risiko, pencegahan, dan tata laksana perlu ditinjau dari segi kesehatan mata, kesehatan kerja, dan kedokteran fisik.Computer Vision Syndrome is the leading cause of occupational health problems in the 21st century. The practice of large-scale social restrictions and work from home in Indonesia in accordance to Covid-19 pandemic, may increases the number of CVS incidences. CVS is a group of eye and vision symptoms caused by prolonged use of computers and gadgets. The spectrum includes headache and musculoskeletal disorders. These problems cause a decline in productivity and quality of life among workers. Prevention and management need to be assessed from ophthalmology, occupational health, and physiatry perspectives.Â
Copyrights © 2021