Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan motorik halus melalui bermain bubur kertas. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari tiga pertemuan. Subyek penelitian siswa kelompok B2 TK AL ILHAM NW SELUSUH berjumlah 20 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dengan instrumen pengumpulan data adalah lembar observasi. Alat bantu observasi berupa foto. Analisis data menggunakan analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian siklus I menunjukan keterampilan meremas kriteria baik ada 16 anak atau 81,67%. Keterampilan membentuk kriteria baik ada 17 anak atau 83,33%. Keterampilan mencetak kriteria baik ada 16 anak atau 80,00% Keterampilan merobek kriteria baik ada 16 anak atau 79,17%.  Keterampilan menggunakan alat cetak kriteria baik ada 17 anak atau 85,42%. Keterampilan menggunakan gunting kriteria baik ada17 anak atau 83,75%. Berdasarkan Hasil siklus II diketahui bahwa rata-rata pencapaian dari keterampilan motorik halus yang paling banyak ada pada keterampilan menggunakan alat cetak dengan jumlah 85,42%. Sedangkan yang memperoleh rata-rata pencapaian paling sedikit ada pada keterampilan otot-otot kecil dalam kegiatan merobek dengan jumlah 79,17%. Keseluruhan keterampilan motorik halus anak berkembang dari siklus I ke siklus 2 dengan kegiatan yang disukai anak yaitu meremas dan mencetak.Â
Copyrights © 2017