<![CDATA[Berita mengenai pelecehan seksual menjadi salah satu topik yang semakin banyak diangkat karena banyak pula masyarakat yang mulai sadar akan bentuk kekerasan seksual. Pemberitaan yang diliput media massa menjadi salah satu sumber informasi yang seharusnya akurat dalam mengemas topik pelecehan seksual. Dalam penelitian ini, teori framing Zhongdang Pan dan Gerald. M. Kosicki menjadi alat untuk membedah pemberitaan pelecehan seksual yang terjadi di KPI untuk mendapatkan hasil berupa ideologi dan kemana berita diarahkan oleh wartawan. Menggunakan metode kualitatif, peneliti menemukan hasil akhir dengan membandingkan pemberitaan yang diliput CNN Indonesia dan Kompas.com. Realitas perihal pelecehan seksual yang dikonstruksi oleh CNN Indonesia mendelegitimasi kebenaran pelecehan yang terjadi, sementara Kompas.com menggunakan Komnas Perempuan sebagai narasumber untuk membuktikan bahwa pelecehan seksual bisa dialami oleh setiap gender. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan data bahwa pemberitaan tidak sepenuhnya murni fakta sebagaimana yang terjadi di lokasi, melainkan ada penonjolan pada aspek yang diinginkan dan penggiringan narasi agar terbentuk suatu realitas yang bisa mengarahkan masyarakat untuk mempercayainya.]]>
Copyrights © 2021
