Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan
Vol 16, No 2 (2021): DESEMBER 2021

PEMETAAN DAYA SAING PRODUK PERIKANAN PULAU JAWA DI PASAR TUJUAN UTAMA

Andhatu Achsa (Universitas Tidar)
Rian Destiningsih (Universitas Tidar)
Yustirania Septiani (Universitas Tidar)
Dian Marlina Verawati (Universitas Tidar)



Article Info

Publish Date
28 Dec 2021

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya penurunan nilai ekspor perikanan yang terjadi di tahun 2003 hingga 2016, walaupun setelah itu mengalami peningkatan kembali. Hal tersebut diduga terjadi karena kuantitas ekspor perikanan mengalami penurunan sebesar -0,15 persen. Adapun usaha awal mencegah penurunan ekspor perikanan semakin berkepanjangan yaitu dengan mengidentifikasi wilayah produksi perikanan yang memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif. Dalam hal ini, sentra perikanan dibagi menjadi dua kelompok yaitu perikanan tangkap dan perikanan budi daya. Metode yang digunakan antara lain Shiftshare Esteban Marquilas (SS-EM), Revealed Comparative Advantage (RCA) dan metode Ekspor Produk Dinamika (EPD). Hasil penelitian menunjukkan daya saing perikanan hanya ada pada provinsi DIY; sedangkan provinsi lainnya hanya memiliki spesialisasi. Selanjutnya, daya saing perikanan Indonesia pada ketujuh pasar tujuan utama ekspor perikanan yaitu Tiongkok, Jepang, Hongkong, Amerika Serikat, Malaysia, Uni Eropa dan ASEAN memiliki daya saing kuat. Selanjutnya, produk perikanan Indonesia selama tahun 2000-2018 tergolong rising star pada pasar Malaysia, Tiongkok dan Amerika Serikat.Title: Mapping The Competitiveness of Java Island Fishery Products In Main Destination MarketThe decrease of fisheries export values from 2003 to 2016 initiated this research. Despite its increasing afterwards, the decreasing is presumed due to the decrease of export quantities by -0.15 percent. Initial effort to prevent on decreasing of export quantities is identifying fisheries production centers with comparative and competitive advantages. Fisheries production centers are divided into two groups: capture fisheries and aquaculture. Shiftshare Esteban Marquilas (SS-EM), Revealed Comparative Advantage (RCA) and Export Product Dynamics (EPD) methods are employed in this research. The results indicate that fisheries competitiveness is only seen in Yogyakarta, while other provinces only have specialization in fisheries. It is notified that competitiveness of Indonesian fisheries products is considered strong in seven market destination: China, Japan, Hongkong, United States, Malaysia, European Union, and ASEAN countries. Furthermore, Indonesian fisheries products in 2000 - 2018 has been acknowledged as rising star in several market destination: Malaysia, China and United States.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

sosek

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Economics, Econometrics & Finance Environmental Science Social Sciences

Description

Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan merupakan Jurnal Ilmiah yang diterbitkan oleh Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, dengan tujuan menyebarluaskan hasil karya tulis ilmiah di bidang Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan. Artikel-artikel yang dimuat diharapkan dapat ...