Latar Belakang: Tuberkulosis merupakan salah satu dari 10 penyakit yang menyebabkan kematian pada manusia di seluruh dunia. Indonesia merupakan salah satu dari 30 negara dengan kasus TB paru tertinggi. Salah satu cara untuk mencegah tuberkulosis paru adalah dengan menggunakan promosi kesehatan. Metode yang digunakan adalah periklanan (advertising), hubungan masyarakat dan publisitas (public), pemasaran media sosial dan penjualan pribadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui optimasi metode promosi kesehatan. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan melakukan wawancara dengan 2 narasumber dari Dinas Kesehatan Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular dan triangulasi sumber digunakan untuk menguji keabsahan data. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa optimalisasi metode periklanan yaitu dengan menggunakan media televisi atau memperbarui konten iklan yang lebih menarik bagi publik, mengoptimalkan hubungan masyarakat dan publisitas dengan menghadirkan publik pada pertemuan-pertemuan dan memilih media yang lebih menarik bagi masyarakat. masyarakat seperti televisi, optimalisasi pemasaran media sosial yaitu dengan mengisi website dengan materi Tuberkulosis dan menggunakan media sosial lainnya untuk menyebarluaskan informasi dan pengoptimalan personal selling adalah dengan menggunakan alat peraga atau video agar masyarakat tidak bosan.
Copyrights © 2021