Seiring berkembangnya teknologi, kebutuhan manusia makin hari makin meningkat contohnya kebutuhan penggunaan energi listrik banyak menggunakan peralatan-peralatan elektronik yang canggih dan praktis. Meningkatnya konsumsi energi listrik maka dari pihak PLN tidak mampu memenuhi pasokan listrik. Hal tersebut mengakibatkan pihak PLN melakukan tindakan pemadaman listrik secara bergilir karena kapasitas beban sudah melebihi kapasitas yang sudah ditentukan. Mengantisipasi pemadaman listrik bergilir dibutuhkanlah pemasok daya cadangan untuk menjaga pasokan energi listrik menjadi stabil dengan menggunakan sistem UPS (Uninterruptible Power Supply). UPS adalah peralatan listrik yang dapat memberikan daya cadangan saat daya utama terputus/padam dan berfungsi untuk melindungi/memproteksi peralatan elektronik dari berbagai kerusakan. Tujuan dari penelitian ini untuk membandingkan sumber dari PLN dan sumber dari baterai yang di-backup oleh inverter. Maka metode penelitian ini didapatkan hasil tegangan sumber PLN sebesar 201 V dan hasil tegangan yang masuk ke baterai sebesar 12.55 V.
Copyrights © 2021