Masih banyak ditemukan keluhan dan gejala sisa pada penyintas COVID-19 baik sesaat setelah dinyatakan sembuh hingga 6 bulan setelahnya. Tujuan dari studi literatur ini adalah untuk memberikan gambaran kondisi kesehatan, gejala sisa dan faktor prediktor yang berhubungan dengan kondisi tersebut pada pasien COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh. Tinjauan literatur ini menggunakan tiga database, yaitu Scopus, Proquest dan Science Direct. Studi ini menghasilkan gambaran mengenai kondisi kesehatan baik segi fisik, mental dan sosial. Gejala sisa yang ditemukan meliputi kecemasan (10,4-42%), depresi (1,3-31%), PTSD (11-35%), kelelahan (25,3-87%), defisit kognitif (2,6-23%), sesak napas (2,6-71%), gangguan mobilitas (18-30%), masalah pemenuhan activity daily living (2-36,8%), insomnia (23,2-40%) dan gangguan memori (6,1-28,9%). Selain memberikan dampak negatif, dampak positif juga dilaporkan seperti adanya perubahan gaya hidup ke arah yang lebih sehat dan peningkatan makna keluarga. Sedangkan gambaran faktor prediktor ditemukannya gejala sisa infeksi COVID-19 adalah karakteristik virus COVID-19, kecepatan arus informasi, pembatasan jarak fisik, imbas dari faktor ekonomi, penyesalan, dan stigmatisasi.
Copyrights © 2021