<![CDATA[Monitoring terhadap aset pendukung pelaksanaan tugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Lubuklinggau dilakukan dengan pencatatan berupa lembar laporan terhadap kondisi aset tersebut baik kondisi maupun aktivitas perawatan yang dilakukan dalam unit kerja Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Lubuklinggau, selain itu sering kali mengalami kesulitan dalam memonitoring keadaan kelayakan asset pendukung tersebut di setiap pos kerja, Selain tempat yang cukup jauh dapat memerlukan waktu, tenaga, sehingga dirasakan kurang efisien. Ditambah lagi pengarsipan laporan keadaan aset berupa lembaran kertas dapat memungkinkan kotor, rusak bahkan kehilangan berkas sehingga memungkinkan data keadaan asset pendukung kerja pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Lubuklinggau tidak termonitoring dengan baik. Pada penelitian ini menggunakan metode waterfall sebagai metode pengembangan sistem dengan pengumpulan data dilakukan melalui pengamatan dan pencatatan langsung terhadap objek yang dibutuhkan di tempat penelitian (observasi), melaksakan tanya jawab langsung pada tempat penelitian (interview), mengambil beberapa foto pada tempat penelitian (dokumentasi) dan sumber referensi dari berbagai buku dan jurnal (literatur). Tujuan dari penelitian ini adalah membangun sebuah Sistem monitoring yang dapat mempermudah pengawasan terhadap aset pendukung pelaksanaan tugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Lubuklinggau sehingga data kelayakan aset dapat cepat didapat bila diperlukan, serta Sistem monitoring yang telah dibangun dapat mempermudah memonitoring keadaan kelayakan aset pendukung tersebut di setiap pos kerja, sehingga dapat menghemat waktu, tenaga, dan biaya.]]>
Copyrights © 2022
