Penyakit tidak menular yang mematikan adalah penyakit diabetes melitus (DM). Diabetes Mellitus merupakan penyakit yang memiliki komplikasi (menyebabkan terjadinya penyakit lain) yang paling banyak. Hal ini berkaitan dengan kadar gula darah yang tinggi terus menerus sehingga berakibat rusaknya pembuluh darah, saraf dan struktur internal lainnya.Tujuan melaksanakan pengabdian masyarakat adalah mengetahui efektivitas penyuluhan pentingnya menjaga konsumsi makanan terhadap penurunan kadar glukosa. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dengan membagikan kuisioner pretest dan postest serta melakukan pemeriksaan glukosa darah puasa. Data dianalisis menggunakan Uji Paired T test. Berdasarkan analisa Paired T-Test didapatkan hasil yang signifikan baik pada pola konsumsi makanan dan kadar glukosa darah puasa yaitu nilai Sig (2-tailed) sebesar 0,000 0,05.  Hasil uji statistik menyimpulkan adanya efektifitas penyuluhan pola makan dengan kadar gula darah yang ada pada penderita diabetes mellitus. Pola makan memegang peranan penting bagi penderita diabetes mellitus seseorang yang tidak bisa mengatur pola makan dengan pengaturan 3J (jadwal, jenis dan jumlah) maka hal ini akan menyebabkan penderita mengalami peningkatan kadar gula darah. Responden dianjurkan agar tetap mempertahankan kestabilan kadar gula darahnya dengan pengaturan pola makan yang tepat sesuai dengan anjuran 3J (Jadwal, Jumlah dan Jenis).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022