Pasar induk jakabaring Palembang adalah pasar terbesar yang di dalamnya terdapat banyak pekerja yang mencari nafkah salah satunya adalah pekerja pengangkut barang atau biasa disebut dengan kuli pikul. Pekerjaan ini dilakukan dengan mengangkut barang dengan beban bervariasi mulai dari mengangkat beban ringan sampai mengangkat beban berat seperti kentang, kubis, buah semangka dan lain lain dengan beban sekali angkat dikisaran 50 kg sampai 100 kg. Pekerjaan ini sering kali menimbulkan permasalahan nyeri pada area punggung karna memang pekerjaan mengangkat beban ini bertumpu pada punggung ditambah lagi posisi tubuh saat mengangkut cenderung membungkuk dan menempuh jarak cukup jauh yaitu sekitar 200 meter dari dalam pasar ke tempat parkiran mobil yang ada di pinggir jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pijat punggung terhadap intensitas nyeri punggung pekerja pengangkut barang di pasar induk Jakabaring Palembang. Penelitian adalah penelitian Quasy Eksperiment pre test post test design. Pengambilan sampel dengan tehnik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 40 orang. Analisis data menggunakan Uji Wilcoxon. Dari hasil penelitian diketahui jika sebelum dilakukan pijat punggung sebanyak 40 orang sampel mengalami nyeri punggung intensitas sedang dengan skala nyeri 4-7, dan setelah dilakukan pijat punggung sebanyak 40 orang sampel mengalami penurunan intensitas nyeri punggung menjadi nyeri ringan dengan skala nyeri 1-3. Hasil uji Wilcoxon didapat nilai p value 0,000. Berdasarkan hasil tersebut maka disimpulkan bahwa pijat punggung memberikan pengaruh signifikan terhadap intensitas nyeri punggung pekerja pengangkut barang di pasar induk Jakabaring Palembang.
Copyrights © 2022