Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah hasil belajar peserta didik yang diterapkan model pembelajaran TGT dengan media “3 In 1†lebih baik dibandingkan model ekspositori dengan media “3 In 1†maupun model ekspositori dan apakah hasil belajar peserta didik yang diterapkan model ekspositori dengan media “3 In 1†lebih baik dari model ekspositori. Populasi penelitian ini adalah semua peserta didik kelas IX SMP Negeri 13 Semarang. Sampel penelitian dipilih dengan teknik random sampling yaitu peserta didik kelas IXF sebagai kelas eksperimen 1 menggunakan pembelajaran TGT dengan media “3 In 1â€, IXE sebagai kelas eksperimen 2 menggunakan model pembelajaran ekspositori dengan menggunakan media “3 In 1â€, dan kelas IXG sebagai kelas kontrol menggunakan model pembelajaran ekspositori. Pengambilan data dilakukan dengan metode tes uraian. Metode analisis data menggunakan uji-t, anava, dan diuji lanjut dengan Tukey-Kramer. Berdasarkan uji-t diperoleh artinya rata-rata hasil belajar peserta didik kelas eksperimen 2 lebih baik dari kelas kontrol. Ketiga sampel memiliki rata-rata hasil belajar yang berbeda berdasarkan uji anava diperoleh . Setelah diuji lanjut dengan Tukey-Kramer menunjukkan bahwa hasil belajar kelas eksperimen 1 lebih baik dibandingkan kelas eksperimen 2 maupun kelas kontrol. Kesimpulannya adalah model pembelajaran TGT dengan menggunakan media “3 In 1†efektif terhadap hasil belajar peserta didik.
Copyrights © 2013