Stunting atau disebut juga tubuh pendek diartikan sebagai kondisi gagalnya pertumbuhan anak yang disebabkan kurangnya asupan zat gizi dalam waktu yang sangat lama akibat dari rendahnya kebutuhan nutrisi yang masuk kedalam tubuh. Salah satu penyebab terhambatnya pertumbuhan anak dapat dipengaruhi oleh perilaku picky eating. Picky eating memiliki karakteristik sering memilih-milih makan, menolak makanan dan hanya menyukai makanan yang dipilihnya, hal ini jika dibiarkan anak akan berpotensi mengalami kekurangan asupan nutrisi yang dapat mempengaruhi proses pertmbuhannya. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisa hubungan antara picky eating dengan kejadian stunting pada anak prasekolah di TKA Nurul Huda Tumaritis Kabupaten Bogor. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dengan desain cross sectional. Pengambilan sampel penelitian menggunakan total sampling yaitu berjumlah 73 ibu dan anaknya. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang berisi data demografi dan picky eating yang ditentukan dengan menggunakan skala CEBQ (Children Eating Behavior Questionnaire), serta melakukan pengukuran tinggi badan anak. Hasil analisis dengan uji chi-square didapatkan nilai p = 0,023 (p < 0,05) yang artinya ada hubungan antara picky eating dengan kejadian stunting pada anak prasekolah di TKA Nurul Huda Tumaritis Kabupaten Bogor. Saran untuk penelitian selanjutnya agar melaksanakan penelitian dengan populasinya yang lebih luas.Kata kunci: Anak prasekolah, Picky eating, Stunting
Copyrights © 2022