Laundry atau biasa disebut binatu merupakan layanan jasa yang bergerak dalam bidang pencucian pakaian. Kegiatan yang dilakukan oleh laundry yaitu terdiri dari pencucian dan/ atau penyetrikaan baik itu pakaian, selimut, boneka dan lain sebagainya. Bidang usaha laundry diperkirakan berpotensi tumbuh positif pada 2021 hingga 2025. Perlu adanya upaya peningkatan kualitas laundry yang didukung oleh pekerja yang tentunya dengan memperhatikan kesehatan pekerja. Salah satu upaya menjaga kesehatan pekerja adalah dengan menganalisis postur tubuh pekerja pada setiap kegiatan di XYZ laundry. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat risiko ergonomi pada pekerja melalui penilaian terhadap leher, punggung, kaki, lengan atas, lengan bawah dan pergelangan tangan. Metode NBM digunakan untuk mengetahui keluhan pada bagian tubuh yang dirasakan oleh pekerja, metode REBA digunakan untuk melakukan penilaian terhadap postur tubuh pekerja saat bekerja dan metode SAG digunakan untuk perbaikan postur tubuh pekerja. Postur tubuh yang dianalisis yaitu pada kegiatan penimbangan, sortir, pencucian dan pengeringan, penyetrikaan dan pelipatan, pengemasan dan penataan pakaian. Keseluruhan proses kerja tersebut merupakan pekerjaan dengan high risk, kecuali pada bagian penyetrikaan dan pelipatan yang merupakan pekerjaan dengan medium risk.
Copyrights © 2022