Streptomyces sp is known as a bacterium that is able to produce secondary metabolites that act as antiparasitic, antitumor, anti-oxidant, plant growth, herbicide, pesticide, and many others so that it is often used as an antibiotic in the form of drugs. This study aims to identify the bacteria InaCC A497 Streptomyces hygrocipcus subsp Jinggangensis collection from the Indonesian Culture Collection (InaCC) Lipi Cibinong which will be used as an antimalarial. The tests carried out were biochemical tests (sugar test, indole test, and motile test), and observation of growth curves for 6 consecutive days using a UV-VIS Spectrophotometer. The results showed that the bacteria InaCC A497 Streptomyces hygrocipcus subsp Jinggangensis has the potential as an anti-malarial.Keywords: Streptomyces hygroscopicus, Anti-malaria, UV-VIS Spectrophotometer, Secondary metabolites, Bacteria ABSTRAKStreptomyces sp. dikenal sebagai bakteri yang mampu menghasilkan metabolit sekunder yang berperan sebagai antiparasit, antitumor, antioksidan, pertumbuhan tanaman, herbisida, pestisida, dan lain-lain sehingga sering digunakan sebagai antibiotik dalam bentuk obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bakteri InaCC A497 Streptomyces hygrocipcus sub sp. Jinggangensis koleksi. Koleksi Kultur Indonesia (InaCC) LIPI Cibinong yang akan digunakan sebagai antimalaria. Pengujian yang dilakukan adalah uji biokimia (uji gula, uji indol, dan uji motil), dan pengamatan kurva pertumbuhan selama 6 hari berturut-turut menggunakan Spektrofotometer UV-VIS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bakteri InaCC A497 Streptomyces hygrocipcus sub sp. Jinggangensis berpotensi sebagai antimalaria.Kata kunci: Streptomyces hygroscopicus, Antimalaria, Spektrofotometer UV-VIS, Metabolit sekunder, Bakteri
Copyrights © 2021