PENA AKUATIKA : JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Vol 21, No 1 (2022): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN

Komunitas Moluska Di Area Reboisasi Mangrove Tudung Musuh Tasikmadu Palang, Tuban

Marita Ika Joesidawati (Universitas PGRI Ronggolawe)
Agung Adi Prasetia (Universitas PGRI Ronggolawe)



Article Info

Publish Date
29 Mar 2022

Abstract

Moluska adalah salah satu organisme yang hidup pada ekosistem hutan mangrove di perairan pesisir. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kepadatan komunitas moluska berdasarkan substrat dasar yang ditemukan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni 2021 di area mangrove reboisasi pantai Tudung Musuh Desa Tasikmadu, Kabupaten Tuban dengan pengambilan data sampel secara klasterisasi. Hasil penelitian menemukan tiga tipe substrat dasar yaitu lempung berpasir, pasir berlempung, dan pasir. Moluska yang ditemukan terdiri dari dua kelas (Gastropoda dan Pelecypoda/Bivalvia dan delapan spesies.  Kelas Gastropoda dari famili Potamididae ditemukan empat spesies, famili Littoridae (dua spesies), famili Neritacea (satu spesies) dan Kelas Bivalvia dari famili Corbiculidae ditemukan satu spesies. Kepadatan dan frekuensi kehadiran relatif didominasi Cerithidea cingulate. Spesies yang tergolong dalam habitat substrat pasir (cluster 3) adalah (Terebralia palustris, Littorina scabra, Littorina littorea, Neritodryas cornea), substrat lempung berpasir (cluster 2) adalah Cerithidea cingulate, dan  susbtrat pasir berlempung  (cluster 1) adalah Polymesoda bengalens dan Terebralia sulcate. Kesimpulan yang dapat dihasilkan dari penelitian ini adalah area mangrove reboisasi di pantai Tudung Musuh desa Tasikmadu, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, berdasarkan analisa klasterisasi terbagi menjadi tiga tipe subtrat dasar yaitu lempung berpasir, pasir berlempung, dan pasir. Kemudian, moluska yang ditemukan terdiri dari 2 kelas yaitu Gastropoda dan Pelecypoda/Bivalvia yang masing-masing memiliki 4 spesies.Kata kunci: cluster, komunitas moluska, substrat dasar

Copyrights © 2022