Kajian studi Islam yang dilakukan orientalis bukanlah sebagai momok bagi umat Islam. Pandangan orientalis tentang Islam tidak selalu negatif karena hanya didasarkan penelitian historis semata. William Montgomery Watt mengenalkan pendekatan ganda dalam memahami studi Islam, agar mendapatkan hasil yang utuh. Artikel ini memaparkan pandangan W. Montgomery Watt dalam studi Al-Qur’an yang dikhususkan pada konsep pewahyuan. Penulisan artikel ini menggunakan metode deskriptif. Kesimpulannya Watt dalam mengkaji Islam dengan menggabungkan dua pendekatan. Watt mengakui al-Qur’an sebagai kitab yang diturunkan Allah melalui Muhammad. Proses pewahyuan al-Qur’an menurut Montgomery Watt terbagi dalam dua rumusan, yaitu: wahyu itu perintah untuk bicara dan proses bicara yang dilakukan Muhammad itu mengandung isyarat (bayang-bayang).
Copyrights © 2021